PANGANDARAN JAWA BARAT - Jadikanlah Media Gathering ini untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, penyelenggara pemilu, dan media agar Pilkada berjalan lancar, damai sesuai dengan prinsip demokrasi yang sehat.
Demikian dikatakan Kadis Kominfo dan Persadian Kabupaten Pangandaran Tonton Guntari S.H dalam pidatonya pada acara Media Gathering dengan tema "Sinergitas Jurnalis dalam Sosialisasi Pemilihan gubernur dan wakil Gubernur Jawa Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran tahun 2024 bertempat di HAU Objek Wisata Citumang Bojong Parigi, Sabtu (23/08/2024).
Baca juga:
Hendri Kampai: Menjaga Euforia Harapan
|
Disampaikannya bahwa, menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, hari ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran menggelar acara Media Gathering dengan tema "Sinergitas Jurnalis dalam Sosialisasi Pilkada 2024". Alhamdullilah acara ini dihadiri oleh puluhan jurnalis yang tentunya Jurnalis ini sangat berperan penting dalam penyebaran informasi terkait Pilkada. Makanya dalam kesempatan ini saya menekankan betapa pentingnya peran media dalam menjaga netralitas dengan menyampaikan informasi yang akurat serta berimbang kepada masyarakat.
“Keterlibatan media sangatlah krusial dalam Pilkada. Jurnalis harus bersinergi dengan penyelenggara pemilu untuk memastikan informasi yang disampaikan tidak hanya cepat, tetapi juga benar dan terverifikasi.
Sinergitas ini adalah kunci untuk mengawal proses demokrasi yang transparan dan akuntabel "katanya".
Menurut Tonton, acara ini adalah ajang diskusi antara KPU, Diskominfo, Ikatan Juranalis Televisi Indonesia (IJTI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan para Jurnalis mengenai tantangan yang dihadapi dalam sosiaisasi Pilkada 2024.
Mari kita perangi berita hoaks, jaga independensi media, serta bagaimana mendorong partisipasi pemilih melalui pemberitaan yang edukatif.
Jadikanlah Media Gathering ini untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, penyelenggara pemilu, dan media agar Pilkada berjalan lancar, damai sesuai dengan prinsip demokrasi yang sehat "ujarnya". (Anton AS).